Mengenali ciri pribadi yang sensitif

          kepribadian yang sensitif (peka) ini adalah orang yang mampu mengenali serta menyadari dirinya sendiri, menyadari orang lain, dan lingkungan di sekitarnya. Dia adalah orang yang suka melakukan  introspeksi diri, sangat peka terhadap suasana jiwa nya dan saat-saatnya sendiri, perasaan dan pikirannya. Namun, dia juga mudah merasakan suasana jiwa, perasaan, dan pikiran orang lain.
          Orang dengan kepribadian ini bukan saja pengamat yang tajam tentang hal yang terjadi di sekelilingnya, tetapi juga cakap membuat rencana,mengorganisasi, mengatur, serta mengintegrasikan berbagai unsur,dan kesempatan yang ada dalam kekuasaan mereka, dalam lingkungan mereka. Mereka membuahkan hasil-hasil. Mereka menunjukkan keyakinan dalam mendekati tujuan mereka, dengan menyadari bahwa mereka membawa ke dalam tugas yang mereka pikul, apapun tugas itu, kelebihan-kelebihan mereka observasi yang tajam, organisasi, perasaan keadilan, perhatian, keprihatinan, dan rasa ingin tahu.
           semakin sehat kepribadian yang peka ini, semakin baik dia menggunakan kulitas-kulitas tersebut untuk keuntungan sendiri dan orang lain.

           A. Dorongan Kesadaran
           Apakah gerangan yang mendorong kepribadian sensitif ini menjadi pengamat dengan kesadaran yang tajam menjadi demikian peka? perhatiannya yang tak kunjung padam untuk perdamaian dan keselarasan, serta keinginan nya untuk mengamankan yang dua itu menuntut kewaspaadaan. Dengan kepribadian yang tak kunjung padam, kepribadian ini selalu siap-sedia selalu dalam keadaan jaga. Demikianlah, maka timbul kepeekaanya yang tajam sekali. Pada dirinya, ada tekanan untuk mengamati dan menyadari tentang segala yang terjadi di dalam maupun di luar dirinya.
          Kepekaan terhadap yang lain membuat kepribadian ini menjadi sahabat bagi anak-anak. Dia merasa sangat gembira bersama anak-anak dan anak-anak pun merasa senang dengannya. Dia dapat memasuki dunia anak-anak, senang dengan keluguan mereka, bermain-main bersama, dan memenuhi kebutuhan mereka. Dia dapat tertawa dengan anak-anak itu dan mengetahui begitu banyak jalan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan,rasa takut, dan menghapuskan air mata mereka. Dia menjadi anak diantara anak-anak.

          B. Alternatif dan pilihan
             Kita telah melihat bahwa kepribadian ini lemah lembut dan ramah,pemalu, dengan tajam menyadari segala sesuatu yang ada disekelilingnya, dan senang membantu memenuhi kebutuhan orang lain. Dia berpedoman pada prinsip hidup sebagai sifat dasar menghadapi orang lain dan sebagai penjaga terhadap gangguan serta kekacuan di sekelilingnya. Dia adalah pembuat perdamaian. Di atas segalanya, kepribadian sensitif ini menghendaki hubungan  yang berbahagia dan serasi, terutama dalam perkawinan. Dia suka bekerja dalam posisi yang memanfaatkan keterampilannya dalam mengamati, mengorganisasi, dan merencanakan bidang-bidang yang memungkinkannya untuk menjadi produktif.
             Tujuan berharga itu sangat mungkin diwujudkan oleh kepribadian ini. Semakin banyka mengetahui kekuatan dan kelemahannya, semakin banyak mengetahui kekuatan dan kelemahannya, semakin terbuka peluangnya mewujudkan semua itu.Bagi kepribadian ini yang kurang sehat, tujuannya bisa sama saja, tetapi perjuangan unutk mencapainya lebih berat. Terkadang, dia mencoba terlalu keras untuk bisa bersifat menolong dan menyenangkan, sampai-sampai tidak menghayati hidupnya sendiri. Dia sudah dipengaruhi oleh lingkungannya, sehingga merasa bertanggung jawab atas setiap kesalahan. Dia juga bisa menerima kesalahan atas setiap kelemahan dan kegagalan. Dia bisa menjadi lawannya sendiri yang paling buruk

            Bila anda berkepribadian peka, berikut pertimbangan yang bisa anda lakukan untuk bertindak sesuai gaya kepribadian itu.
1. Jangan menahan semua di dalam hati. keluakan semua nya kepada teman-teman dekat dan keluarga atau orang-orang yang anda percayai.
2. Mulailah dengan mengambil langkah-langkah keci;, satu langkah pada satu saat. Belajarlah mengenal orang. Biarkanlah persahabatan berkembang , betapun proses itu tidak dapat langsung terjadi. Semakin dalam dan banyak anda terlibat, semakin anda akan belajar untuk mempercayai diri sendiri.
3. Berhentilah menyalahkan diri sendiri mengenai setiap tragedi, baik yang besar maupun kecil.
4. jangan biarkan rasa malu merampas kesempatan anda untuk berkomunikasi dan berinteraksi.
5. Percayalah kepada kemauan, perasaan, dan harapan anda sendiri. Percayalah bahwa orang lain sebenarnya memperhatikkan anda dan kebutuhan-kebutuhan anda.
6. Anda mempunyai selera humor yang memikat dan halus. orang menyukai itu, manfaatkanlah, tetapi jangan memaksakkan diri.
7. Bersikap kreatif terhadap pekerjaan. Namun, semua orang memiliki keterbatasannya, mengapa anda harus berbuat sesuatu yang luar biasa setiap saat? Berikan kepercayaan yang cukup kepada orang lain untuk ikut serta dalam usaha anda.
8. Hindari begitu banyak rasa ingin tahu dan kemampuan analisis anda, sehingga anda menutup kesempatan untuk berinteraksi dan dekat orang lain.
9. Behentilah mengamati orang lain
10. Membuka dirilah, berkomunikasilah dan jangan bersembunyi.
11. Jangan tahan tawa anda. Tertawa merupakan pertanda sehat bahwa anda mulai menjadi lebih realistis, lebih santai mengenai diri sendiri.

Comments

Popular posts from this blog

Modul Php Myadmin

Modul CDM dan PDM

mengenali kepribadian luwes dan supel